Kapolres Rembang:: Lebih Baik Warga Doakan Situasi Indonesia

Kapolres Rembang:: Lebih Baik Warga Doakan Situasi Indonesia
BERIKAN KETERANGAN: Kapolres Rembang memberikan keterangan kepada wartawan mengenai kemungkinan adanya organisasi masyarakat (Ormas) di Kabupaten Rembang yang berangkat ke Jakarta, 2 Desember mendatang.(Foto :suaramerdeka) 
REMBANG - Mapolres dan Makodim 0720 Rembang, sepakat memberikan imbauan kepada warga atau Organisasi Masyarakat (Ormas) di Rembang untuk tidak turut datang ke Jakarta pada 25 November atau 2 Desember mendatang. Hal itu menyusul adanya rencana aksi damai susulan yang digelar terkait kasus dugaan penistaan agama oleh calon Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Warga diminta untuk lebih baik memasrahkan penyelesaian persoalan itu kepada aparat penegah hukum.

Kapolres Rembang, AKBP Sugiarto mengungkapkan, terkait dengan rencana aksi 25 November atau 2 Desember mendatang, warga diminta lebih baik mendoakan situasi Indonesia di rumah atau kediaman masing-masing.“Lebih baik, mari kita semua berdoa bersama agar wilayah tetap aman dan kondusif dan tetap terjalin persatuan dan kesatuan bangsa demi tegaknya NKRI. Lebih baik pasrahkan saja penyelesaian kasus di Jakarta kepada aparat penegak hukum,” terang Sugiarto.

Menurut Kapolres, berdasarkan apa yang disampaikan oleh Kapolri, rencana aksi susulan pada 25 November atau 2 Desember mendatang berpotensi ditunggangi oleh kepentingan lainnya. Oleh karena itu, Polri tidak akan segan menindak segala bentuk pelanggaran yang terjadi pada momen itu.

Sementara itu Dandim 0720 Rembang, Letkol Inf Darmawan Setiady mengungkapkan, berdasarkan data intelejen yang didapatnya, saat ini belum terdeteksi Ormas di Rembang berencana akan gabung dalam aksi demo susulan mendatang. Namun, begitu secara individual, Darmawan belum mendapatkan kepastian adanya warga masyarakat yang akan datang ke Jakarta.“Lebih baik tidak perlu datang ke Jakarta. Jika masalahnya untuk menuntut proses hukum atas dugaan penistaan agama, biarlah aparat penegak hukum yang menanganinya,” tandas dia. (SM Network)

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :