MATARAM, Sasambonews.com. Gubernur NTB Dr. TGH. M. Zainul Majdi menghadiri acara Penyerahan Surat Keputusan Gubernur NTB tentang Tim Pengarah Konversi PT. Bank NTB Menjadi PT. Bank NTB Syariah dan Sharing Session Persiapan Konversi PT. Bank NTB di Hotel Golden Tulip, Rabu (21/12/2016).
Hadir Walikota Mataram H. Ahyar Abduh, Praktisi Perbankan Syariah Yuslam Fauzi, Chairman Tazkia Group Muhammad Syafei Antonio, dan Founding Karim Bussiness Consultant Adimarwan A. Karirm.
Direktur Utama Bank NTB H. Komari Subakir melaporkan ada 23 orang yang masuk sebagai Tim Pengarah Konversi PT. Bank NTB Menjadi PT. Bank NTB Syariah. “Persiapan dan pelaksanaan konversi harus dilakukan secara komprehensif dan sesuai dengan prinsip-prinsip Good Coorperate Governance. Sesuai dengan arahan para pemegang saham agar menjaga Performance Bank NTB lebih baik lagi setelah dikonversi,” ujarnya.
Oleh karena itu, Bank NTB melaksanakan Sharing Session agar pihak yang terlibat dalam proses konversi PT. Bank NTB menjadi PT. Bank NTB Syariah memiliki pemahaman yang sama mengenai perbankan syariah. Sharing session akan dibagi menjadi tiga sesi, yaitu Sesi pertama akan disampaikan oleh Muhammad Syafei Antonio yang membahas tentang Indonesia Kiblat Dunia Ekonomi Syariah, Sesi kedua oleh Adimarwan A. Karim tentang Outlook Perbankan Syariah 2017, dan pada sesi ketiga oleh Yuslam Fauzi yang membahas tentang konversi bank konvensional dan membangun Bank Syariah.
Dalam sambutannya, Gubernur NTB Dr. TGH. M. Zainul Majdi menyampaikan persiapan adalah sesuatu yang sangat penting di dalam pelaksanaan sesuatu yang diniatkan. Hal yang sama pula dengan persiapan konversi PT. Bank NTB menjadi PT. Bank NTB Syariah, mulai dari ketetapan pemegang saham PT. Bank NTB menjadi PT. Bank NTB Syariah sampai waktu peluncuran nanti adalah tahapan yang sangat penting. “Saya beryukur seluruh jajaran PT. Bank NTB telah melakukan langkah-langkah yang Insya Allah bisa dipertanggungjawabkan, baik secara keilmuan maupun secara pengalaman,” kata Gubernur.
Pada kesempatan itu, Gubernur juga mengajak untuk memaknakan proses konversi PT. Bank NTB Menjadi PT. Bank NTB Syariah sebagai suatu kepeloporan. “Mengutip kata ulama bahwa Keutamaan selalu bagi sang pelopor walaupun penerus mungkin lebih baik dibandingkan sebelumnya,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, Gubernur mengatakan Konversi PT. Bank NTB Menjadi PT. Bank NTB Syariah adalah salah satu cara untuk mewujudkan harapan anak-anak NTB yang ditanam pada kapsul waktu tahun 2015 lalu. Harapan tersebut adalah menjadikan NTB sebagai pusat ekonomi syariah dunia. Hal ini menunjukkan bahwa anak-anak NTB mempunyai visi yang jauh kedepan. “Jika ini terlaksana dengan baik, maka Bank NTB bisa menjadi institusi keuangan milik daerah yang menjadi contoh untuk penerapan sistem islam di dalam ekonomi keuangan syariah."pungkasnya.Ipr