Portal Berita Bola ~ Chelsea mengakhiri tahun 2016 dengan manis setelah berhasil memukul Stoke City 4-2 di Stamford Bridge, Sabtu (31/12) malam WIB. Raupan tiga poin ini memantapkan posisi pasukan Antonio Conte di puncak klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan keunggulan sembilan poin.
Hasil ini juga memastikan Chelsea menjadi tim pertama dalam sejarah Liga Primer yang mencatatkan 13 kemenangan konsekutif dalam satu musim. The Blues tinggal berjarak satu kemenangan lagi dari rekor Arsenal sebagai pemegang kemenangan beruntun terpanjang (14) yang diraih dalam dua musim pada 2002 silam.Meski demikian, kemenangan ini tidak diraih dengan mudah mengingat Stoke sempat dua kali menyamakan skor sebelum Chelsea memberikan respons bagus. Willian mencetak sepasang gol di partai ini untuk menyelingi gol-gol lain dari Gary Cahill dan Diego Costa. Sedangkan Stoke mampu mencuri gol dua kali lewat aksi Bruno Martins Indi dan Peter Crouch.
Kembali diperkuat Costa dan N’Golo Kante setelah bersih dari suspensi kartu, Chelsea justru kesulitan mengembangkan permainan di awal laga. Sepanjang sepuluh menit pertama, armada Mark Hughes terlihat lebih dominan dalam melancarkan serangan meski tidak sampai membahayakan gawang Thibaut Courtois.
Chelsea baru mulai panas setelah seperempat jam permainan dengan mencatatkan peluang pertama di menit ke-18 melalui Costa. Menerima umpan Cesc Fabregas, Costa mampu memaksa Lee Grant berjibaku menepis tembakan setengah volinya. Tak lama berselang, Grant kembali beraksi menyelamatkan tandukan Gary Cahill yang menyambut sepak pojok.
Adapun peluang berarti Stoke tercipta di menit ke-27 lewat situasi sepak pojok yang hampir disambar Peter Crouch. Tim tuan rumah terus melanjutkan serangan dan nyaris mencetak gol di menit ke-33. Berawal dari dribel apik Costa yang mampu ditutup Grant, bola liar mengarah kepada Eden Hazard yang langsung menembak ke gawang. Namun, kiper The Potters itu melakukan penyelamatan gemilang sehingga hanya menghasilkan sepak pojok.
Sepak pojok itulah yang akhirnya menghadirkan gol pembuka di laga ini. Adalah Cahill yang berhasil menanduk keras corner dari Fabregas untuk menggetarkan gawang Grant. Di sisa babak pertama, The Blues terus menekan namun kedudukan 1-0 tidak berubah hingga turun minum.
Seusai jeda, tempo permainan meningkat cukup tajam karena dipicu oleh gol penyama Stoke yang tercipta hanya satu menit setelah kick-off babak kedua. Berawal dari tendangan bebas Charlie Adam yang berhasil ditanduk Crouch, bola kemudian mengarah tepat ke kaki Bruno Martins Indi yang langsung mengarahkan bola ke pojok gawang Courtois, 1-1.
Chelsea mampu merespons gol tersebut dengan mengembalikan keunggulan mereka menjadi 2-1 lewat gol Willian di menit ke-57. Gelandang Brasil itu menyambar umpan Hazard yang meneruskan umpan silang Victor Moses. Tak disangka, Stoke kembali menyamakan skor di menit ke-64 setelah Crouch menuntaskan umpan Mame Biram Diouf dengan mudah.
Semenit kemudian, skor 2-2 dengan cepat berubah menjadi 3-2. Lagi-lagi, Willian sukses mencatatkan namanya di papan skor lewat sepakan deras ke pojok atas gawang Grant untuk membuat tuan rumah kembali unggul. Gol ini tercipta berkat aksi Fabregas, yang merebut bola dari para pemain Stoke sebelum memberikan umpan manis kepada Willian.
Di 20 menit terakhir pertandingan, Chelsea terus menggenjot serangan mereka dan berbuah hasil di menit ke-85 untuk mengunci skor menjadi 4-2. Gol pamungkas ini dicetak oleh Costa, yang berhasil mengelabui Martins Indi sebelum menaklukkan Grant. Perpanjangan waktu tiga menit tidak mengubah kedudukan untuk kemenangan di pihak tuan rumah.
Highlights : Chelsea 4 - 2 Stoke City