Lombok Tengah, sasambonews.com - Puluhan orang pekerja asal Lombok Tengah diamankan pihak Dinasker Loteng di LIA pada 14 september 2017 jam 13.50 wita bertempat di pintu keberangkatan bandara LIA.
Jumlah calon pekerja/tenaga kerja yang diamankan sebanyak 51 orang. Mereka akan dipekerjakan di kelapa sawit. Merekadiberangkatkan dengan menumpang pesawat Lion Air JT 649 tujuan Lombok-Surabaya-Balikpapan sekitar jam 15.35
Menurut keterangan para TKI, mereka akan dipekerjakan sebagai tenaga sawit oleh
PT Unggul lestari dengan alamat Kota waringin Timur. Perusahaan ini membawa 25 orang dengan ketua rombongan Sutrisno alamat Cemaraguana Manggala kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Sementara PT. Teladan Prima Smawit Dengan Ketua rombongan Ahmad Hambali alamat Desa Karangan Seberang membawa 26 orang.
Mereka diamankan karena tidak memiliki dokumen AKAD dari Dinas Tenaga Kerja dan perjanjian dinas tenaga kerja .
Untuk calon tenaga kerja akan dibawa ke Disnaker Loteng untuk proses lebih lanjut.gs
Related Posts :
Tak Terima Dituduh Bersekongkol dengan Neymar, Dani Alves Kirim Serangan Balik ke Diego Forlan!
Neymar (kiri) dan Dani Alves (kanan)
MAJALAH BOLA, Mantan pemain Manchester United dan Atletico Madrid, Diego Forlan, menyebut Dani A… Read More...
Sandiaga Uno Temui Walikota MataramMataram, sasambonews.com- Ahyar Abduh tebar ancaman bagi lawan lawan politiknya di Pilgub NTB 2018. Mendatangkan sosok Wagub terpilih Salahu… Read More...
IPMANAPANDODE SE-JAWA BALI CUP 2017: KONI Nabire Bukakan Turnamen, 26 Team Antusias Menangkan Pertandingan
Saat staf KONI menyampaikan sambutan di depan team Amijabal FC Vs IPPT FC dan seluruh manajer Tim yang ikut serta dalam upacara pemb… Read More...
2018, Urus Izin Lewat InternetLOMBOK TENGAH, sasambonews.com- Proses perizinan di Lombok Tengah tampaknya masih belum maksimal. Buktinya, sampai saat ini pembuatan izin d… Read More...
Kabid Dan Kasi Disdik Saling "Serang"LOMBOK TENGAH, sasambonews.com- Sikap tak harmonis, saling salahkan dan saling serang antar bawahan dan atasan baiknya tak dipublis, namun n… Read More...