Kerja Di Google Tapi Tidur Di Truk?
Punya pekerjaan, atau bekerja di perusahaan besar tentu aja impian semua orang, termasuk kalian kan? Apalagi kalau kita denger nama Google, udah pasti rata - rata dari kalian semua tau kalo "katanya" punya fasilitas kantor yang serba lengkap, dan tentu aja semua karyawannya bakal dimanjain dengan banyaknya fasilitas yang bisa mereka dapatkan tanpa harus lagi keluar duit buat nikmatinya.
Namun, kesaksian dari salah satu karyawan Google yang bernama Brandon ini, mungkin agak merubah sedikit pola pikir kalian terhadap perusahaan yang satu ini.
Dirinya emang ngaku nggak nyangka kalo bakal diterima kerja di Google sebagai software engineer. Bakal seneng? Ternyata nggak se-senang yang dia harapkan. Nah, rupanya ada beberapa hal yang harus dia korbankan untuk menutupi seluruh kebutuhannya, yang emang didekat kantor Google yang biaya hidupnya emang cukup tinggi. Buat menyewa apartemen kecil saja, dia harus mengeluarkan uang sekitar $2000 atau sekitar 27jutaan.
Sadar nggak murah, akhirnya dia cari jalan keluar lain dan akhirnya menemukan solusinya, yakni dengan membeli truk dan menggunakan truk itu sebagai rumahnya. Sekedar informasi, yang dia gunakan adalah sebuah Ford keluaran tahun 2006 yang emang dibeli pas lagi diskon.
Namun, meskipun demikian ternyata dia juga memanfaatkan teknologi untuk "menghidupkan" rumah mini yang satu ini, sebut saja untuk lampu yang digunakan buat menerangi pas malam hari, dengan menggunakan tenaga solar (matahari).
Untuk urusan mandi dan olahraga, dia memanfaatkan fasilitas Google yang udah lengkap, begitu juga untuk kantin yang biasa digunakan untuk makan pagi, siang dan malam. Tentu aja, untuk urusan finansial Brandon nggak perlu lagi khawatir, dan bahkan lebih banyak bisa menyimpan karena untuk urusan biaya hidup lain, udah ditanggung oleh Google semua.
Bagaimana, kalian tertarik untuk mencoba gaya hidup kreatif dan sederhana ala Brandon yang satu ini?
