Ketua KPU NTB Lalu Aksar Ansori menyambut kedatangan Aku Sakti di Kantor KPU NTB Jalan Pejanggik Mataram. "selamat datang kepada kedua pasangan tersebut pada hari pertama pendaftaran.
Kami harap dalam proses ini berjalan lancar, aman dan sesuai harapan KPU calon dan tim pendukung bisa merasa nyaman di kantor KPU NTB," katanya.
Aksar menegaskan pihaknya telah menerima berkas pendaftaran. Namun, meski menerima, pihaknya mengingatkan kepada pasangan Ali - Sakti untuk segera memenuhi kewajiban kekurangan dukungan sebanyak 101.026 KTP karena mencalonkan diri melalui jalur perseorangan (independen).
"Masih ada kewajiban bakal calon bersama tim untuk menyerahkan persyaratan calon yang belum selesai
sebanyak 101.026 dukungan yang harus diserahkan pada tanggal 18-20 Januari," jelasnya.
"Masih ada kewajiban bakal calon bersama tim untuk menyerahkan persyaratan calon yang belum selesai
sebanyak 101.026 dukungan yang harus diserahkan pada tanggal 18-20 Januari," jelasnya.
Sementara itu, usai pendaftaran bakal calon gubernur, Ali Bin Dahlan menegaskan terkait kekurangan dukungan tersebut, pihaknya mengaku siap memenuhi kewajiban tersebut. Bahkan, menurutnya kekurangan yang harys dipenuhi hanya 50 ribu. Namun, pihaknya sudah menyiapkan tiga kali lipat.
"Saya maju itu buka main-main. Itu ada di undang - undang soal perseorangan. Jangan kira kita buat-buat. Itu teknis apakah melalui parpol atau perseorangan," ucap Ali BD didampingi TGH Lalu Gede Muhammad Ali Wirasakti Amir Murni.
Untuk itu, dirinya yakin dapat lolos dalam pencalonan di Pilgub NTB. Karena, dirinya berpengalaman maju melalui jalur perseorangan sebagai Bupati Lombok Timur dua periode. "Saya ini bupati independen. Terpilih melalui jalur independen dan nanti akan jadi gubernur independen pertama Indonesia," katanya. Mtr1