SINAR NGAWI™ Ngawi-Warga Dusun Mengger, Desa Mengger, Kecamatan Karanganyar, Ngawi sotak dibuat heboh terkait penemuan jasad bayi di aliran Bengawan Solo atau tidak jauh dari lokasi desa setempat. Kapolsek Karanganyar AKP Suyadi, membenarkan kejadian ini di wilayah hukumnya, dan menilik tali pusar yang masih ada, diduga bayi ini sengaja dibuang oleh orangtuanya.
“Melihat dari kondisi bayi apalagi masih lengkap tali pusarnya memang ada indikasi dibuang oleh orangtuanya sekitar dua hari sebelumnya. Dengan penemuan itu kami langsung melakukan koordinasi dengan pihak terkait termasuk dengan Polres Sragen untuk melacak siapa orang tua bayi malang tersebut,” terang dia.Tambahnya, untuk keperluan visum dan autopsi oleh tim medis jasad bayi langsung di evakuasi ke kamar mayat RSUD dr Soeroto Ngawi.
AKP Suyadi sendiri belum memastikan motif dari pembuangan bayi tidak berdosa jika hal itu benar dilakukan. Dan terpenting menurutnya, terus melakukan penyelidikan untuk segera mengungkap kasus penemuan bayi ini.
Mendasar informasi yang berhasil dihimpun, Saat kejadian Yatno seorang saksi mata dihadapan polisi mengatakan dirinya hendak mencari ikan di aliran Bengawan Solo.
Baru sampai dipinggiran ia melihat ada sesosok jasad bayi yang mengambang terseret derasnya aliran Bengawan Solo.
Tidak membuang waktu lagi Yatno langsung memberitahukan lagi ke warga lainya hingga penemuan itu dilaporkan ke Polsek Karanganyar sekitar pukul 14.30 WIB.
Pihak aparat kepolisian pun langsung tiba dilokasi kejadian bersama tim rescue dan warga langsung melakukan evakuasi terhadap jasad bayi.
Ketika berhasil diangkat ke permukaan ternyata jasad bayi dinyatakan masih komplit tali pusarnya.
Pewarta: Kun/pr
Editor: Kuncoro