Ketua Kelompok Tani Mekar Sari Desa Saba Kecamatan Janapria Badrun Mengatakan, mesin panen atau combine yang diberikan pemerintah sudah sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat ataupun anggota kelompok tani.
Menurut dia, keberadaan mesin ini begitu diharapkan oleh kelompok ataupun masyarakat sebab alat ini akan mampu mengurangi cost atau biaya panen. Disamping itu efektivitas waktu panenpun akan berkurang jauh dari biasanya 4 sampai 5 hari menjadi hanya satu hari. "Kalau satu hektar saja bisa satu hari panen dengan alat ini" jelasnya.
Diakuinya ditengah kesulitan tenaga manusia untuk panen manual alat ini menjadi solusi atas persoalan itu untuk itu alat ini sangat baik dalam rangka mengurangi beban waktu dan biaya panen.
Untuk satu ton biayanya hanya Rp.500 ribu dengan perincian 250 ribu untuk tenaga operator dan sisanya untuk perawatan alat. "Kita berterima kasih kepada pemerintah atas bantuan tersebut" jelasnya.