Bupati : Demi Harga Diri, Saya Siap Dipecat Jokowi

Lombok Tengah, sasambonews.com- Bupati Lombok Tengah menyatakan siap dipecat dari jabatan Bupati demi untuk harga diri masyarakat Lombok Tengah. "Silahkan lapor ke pak Jokowi, saya siap dipecat demi harkat dan martabat masyarakat Lombok Tengah" kata Bupati saat orasi didepan ribuan ASN se Loteng Jumat 7/9 di Bundaran dekat BIL.

Bupati mengatakan tidak takut dengan pemecatan oleh siapapun untuk membela kepentingan orang banyak.

Bupati menilai apa yang telah dilakukan oleh Gubernur telah mengecewakan dan menginjak injak harga diri masyarakat Lombok Tengah dengan mengganti nama tanpa pernah sekalipun mengajak atau permisi kepada dirinya dan masyarakat Lombok Tengah. "Mereka anggap kita sampah tak punya harga sama sekali" kata Bupati.

Dia menegaskan, apa yang dilakukan sekarang ini bukan berarti benci atau tidak suka dengan Maulana syekh. Baginya Maulana Syekh adalah ulama besar yang sangat berjasa namun dirinya takpernah mau membanggakan dirinya, bahkan selalu menempatkan dirinya dibawah. Diapun yakin Maulana syeh tidak ingin namanya diagung agungkan atau dipakai untuk nama apapun. "Saya yakin almagfurullah Maulana Syekh tidak akan setuju namanya dipakai untuk nama Bandara, nama jalan ataupun nama apapun" jelasnya.

Yang disesali Bupati, selain tanpa permisi, nama Bandara Seleparang juga diganti menjadi ZAM, sekarang BIL juga diganti. "Saya tumben begini, saking sakit hati saya atas perlakukan gubernur" kata Bupati.

Bupati mengatakan masyarakat Lombok Tengah banyak yang berjasa dengan bandara ini seperti, Bupati Parwoto WP, Irham, Suhaimi, Mamiq Ngoh namun tak seorangpun menganjukan diri atau diajukan untuk menjadi nama Bandara. Masyarakat Lombok Tengah menyadari akan menjadi biang komplik makanya yang pas mewakili semua adalah BIL.

Atas apa yang dilakukan TGB ini pihaknya akan melayangkan surat ke Menhub agar mencabut Kepmenhub yang sudah dikeluarkan itu. "Kita akan surati dan berharap cepat ditanggapi" jelasnya. Am


Subscribe to receive free email updates: