Dibawah sudah menunggu Gubernur NTB, Kapolda, Danrem, Bupati dan sejumlah pejabat lainnya.
Rombongan kemudian menuju ruang VIP untuk beristirahat sejenak. Setelah dirasa cukup untuk beristirahat, Presiden dan rombongan bergerak menuju Mataram. Dari luar gerbang BIL terlihat ratusan anak anak didampingi gurunya masing masing sudah siap melambai ke Presiden namun ada pandangan tak menarik, anak anak dan beberapa orang guru malah acungkan dua jari dan anak anak meneriakkan nama Prabowo.
Kehadiran anak anak siswa di bandara dikecam orang tua siswa dan kalangan praktisi pendidikan. Mereka tak rela anak anaknya dibawa untuk kepentingan politik dan juga mengabaikan keselamatan karena sebagian besar diangkut mobil open cup.
Presiden sendiri menurut rencana akan mengunjungi lokasi gempa 5,8 Magnitude di Lotim.
Selain itu Presiden juga mengunjungi pabrik pembuatan material rumah tahan gempa di Baratais Mataram.