Menurut rencana Polres Loteng akan menempati eks Kantor DPRD Loteng di Jalan Gajah Mada sebelah barat Kantor Bupati Lombok Tengah mulai 16 Januari 2020 besok.
Saat ini Polres Loteng sudah memboyong peralatan dan meubelar yang ada termasuk peralatan persenjataan.
Bangunan Mapolres Lombok Tengah adalah bangunan lama yang tidak pernah dipugar sejak berdiri. Sejalan dengan pesatnya pembangunan di Lombok Tengah terutama menghadapai moto GP maka seyogyanya mapolres Lombok Tengah harus meningkatkan pelayanan mulai dari infrastuktur, sarpras dan sumberdaya aparaturnya. "Lombok Tengah akan menjadi sorotan dunia dengan kemajuan pariwisatanya dan juga olah raga internasional seperti halnya Moto GP, maka pelayanan harus meningkat" kata Saeful warga Praya di Praya Rabu 15/1.
Wajah Mapolres saat ini menurutnya kurang menarik mengingat bangunannya berupa bangunan tua sementara lembaga vertikal lainnya sudah berbenah seperti Kantor Kejaksaan, Kantor Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Kemenag, bahkan Kantor Bupati dan Pendopo Bupati sudah mentereng. "Kantor Baru bisa meningkatkan pelayanan karena memberikan kenyamanan dan keamanan bagi petugas, kalau kantornya saja repot. Lapuk bagaimana ada kenyamanan yang ada rasa was was bangunan ambruk" ujarnya.
Tidak hanya Mapolres, Makodim 1620 Loteng juga perlu berbenah, sebab kedepan Lombok Tengah akan menjadi daerah super maju, untuk itu wajah kota juga perlu berbenah termasuk bangunannya. Lth01