Hadir dalam Kegiatan tersebut Wakil Bupati Kabupaten Loteng Fathul Bahri S.IP, Kakanwil Kemenkumham diwakili
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham NTB Ibu Dwi Nastiti H.Bc.Ip,S.Sos,MM, Dandim 1620/Loteng diwakili Danramil 1620-07/ Batukliang
Kalapas kelas IIB Kabupaten Loteng Ahmad Khalik S.Sos. Kalapas pembinaan khusus anak A.A Gede Ngurah Putra Bc.IP, SH. Karutan Praya Jumasih Amd.IP, S. Sos. Kapolsek Mantang Iptu Gede Gisiyasa Para pegawai Lapas Terbuka Kelas IIB,LPKA kelas II, Rutan Praya
Pembacaan Deklarasi/komitmen bersama pembanguna zona integritas tahun 2020 oleh Karutan Praya diikuti oleh seluruh pegawai pemasyarakatan dan Penanda tanganan fakta integritas oleh pejabat struktural UPT Lapas terbuka dengan kepala Lapas terbuka disaksikan oleh Kakanwil/Kadiv Pemasyarakatan
Wakil Bupati Kabupaten Loteng L. Pathul Bahri mengatakan Pada tahun 2021 diprediksi akan datang tamu mancanegara sekitar 200.000 wisatawan dimana akan kekurangan tempat untuk menampung tamu - tamu tersebut. "Saat ini kita Lombok tengah Lombok Barat Lombok Timur dan Kota Mataram hanya mampu menampung sekitar 50.000 dimana sisanya akan menginap di Bali dan Singapura" ungkapnya.
Dengan hadirnya tamu tamu tersebut dikhawatirkan LP akan penuh karena kriminalitas pasti akan meningkat. Saat ini Lombok Tengah mendapat suntikan dana sebesar 2,1 Trilyun untuk perpanjangan Runway dan Apron bandara. Hampir semua lembaga vertikal membuat fakta integritas tentang zona bebas Korupsi termasuk Pemkab Loteng tapi tidak tidak dipungkiri penghuni Lapas bertambah banyak setiap tahunnya.
Saat ini pembangunan diwilayah Lombok Tengah sedang gencar-gencarnya dilaksanakan guna mendukung kesejahteraan dan kemaslahatan masyarakat. "Semoga hajatan kita untuk membangun dan mengedepankan hukum sebagai panglima kita diridhoi oleh yang maha kuasa.Mari bersama kita majukan intelektualitas generasi muda kita kedepan" jelasnya.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham NTB Dwi Nastiti H.Bc.Ip,S.Sos,MM mengatakan , di Lapas terbuka ini para penghuni Lapas dibekali dengan berbagai macam keterampilan baik itu dibidang peternakan,pertanian,
Kerajinan dan lainnya dengan harapan agar setelah mereka keluar bisa berbuat di Kampung halamannya dan tidak mengulangi perbuatan kriminal yang telah mereka perbuat.
"Kami berharap tingkat kejahatan bisa terus menurun diwilayah Kabupaten Loteng. Saat ini bahaya narkoba sangat mengkhawatirkan bagi generasi muda kita kami berharap aparat kepolisian tidak memasukkan mereka ke Lapas akan tetapi direhabilitasi agar tidak lagi terjerumus dalam penyalahgunaan obat obatan terlarang" jelasnya. Lth02