Kadis Kominfo : Terimakasih Komisi I DPR RI Atas Bantuan Internet Gratis di 24 Titik

Lombok Tengah, SN - Perhatian anggota Komisi I DPR RI kepada Kabupaten Lombok Tengah sangat luar biasa. Hal itu dibuktikan dengan banjirnya bantuan dari pemerintah pusat khususnya lembaga mitra Komisi I DPR RI.

Tahun ini saja pemerintah pusat melalui BAKTI Kementrian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia akan memberikan bantuan internet gratis masuk desa. Dari 30 titik, Kabupaten Lombok Tengah mendapatkan jatah 24 titik pemasangan internet gratis sisanya 5 titik di Kabupaten Lombok Timur dan 1 titik di Kabupaten Lombok Barat. "Terimakasih banyak Komisi I DPR RI khususnya Bapak HBK dan Bapak Helmy Faisal Zaini Dapil Lombok atas bantuannya, tentu kami sangat senang dan bangga dengan perhatian bapak demi kemajuan pengetahuan teknologi bagi masyarakat kami di Lombok Tengah, sekali lagi terima kasih sebesar-besarnya" ungkap Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lombok Tengah NTB Drs. H.Zarkasi diruang kerjanya Selasa 18/8.

"Peralatan sudah siap didrop dan tinggal dipasang" tambahnya lagi.

Menurutnya bantuan tersebut sangat besar manfaatnya bagi perkembangan teknologi informasi di Lombok Tengah menyusul rencana beroperasinya Sirkuit Moto GP di kawasan ITDC. "Perkembangan pembangunan bersekala internasional tentu harus diimbangi oleh perkembangan teknologi informasi oleh masyarakat" jelasnya.

Selain memberikan bantuan internet geratis bagi desa desa penyangga KEK Mandalika, Kominfo RI juga memberikan bantuan 3 unit BTS di kawasan blank spot. Tiga BTS tersebut akan dipasang di Torok Aik Blek Desa Montong Ajan, Pantai Telawas Desa Mekarsari dan TWA Gunung Tunak desa Mertak Kecamatan Pujut. "Sebenarnya 11 BTS kita usulkan namun disetujui oleh Kominfo berdasarkan hasil survei pusat" ungkapnya didampingi Kabid Sunarno.

Menurutnya jangkauan BTS tersebut mampu menjangkau Radius 5 kilo. BTS dibangun untuk memperkuat jaringan dari semua operator seluler. Satu BTS diperkirakan biayanya Rp.300 juta. "Sebenarnya 11 kita ajukan namun hanya 3 yang disetujui. Sisanya ternyata setelah disurvei ada sinyalnya. Aik Brik dan Lantan masuk usulan namun setelah dicek sudah besar sinyalnya bahkan bisa video call dikawasan terluar dari desa itu" ungkapnya.

Internet geratis bernilai ratusan juta rupiah setiap titiknya akan dimanfaatkan secara gratis selama  5 tahun oleh masyarakat. "Setelah 5 tahun, kita tidak tahu apakah dilanjutkan atau diserahkan ke desa atau pemerintah daerah, namun berdasarkan pengalaman tetap dilanjutkan oleh pemerintah pusat" jelasnya.

Hebatnya lagi selain dari Kominfo RI, Pemerintah pusat juga mengucurkan program KPPN (Kawasan Perdesaan Prioritas Nasional) yang berasal dari Kementerian PUPR untuk 9 Desa diantaranya, Desa Banyu Urip, Desa Selong Belanak, Desa Mekarsari, Desa Kateng, Desa Mangkung, Desa Bonder kecamatan Praya barat. Desa Tumpak, Desa Prabu Kecamatan Pujut, dan Desa Montong Ajan Kecamatan Praya Barat Daya.
Sementara 24 desa dapat internet gratis itu antara lain. Batujangkih 1 titik,  Montong Ajan 4, Selong Belanak 6 titik, Desa Tumpak 2 titik, Mertak 1 titik, Mekarsari 5 titik, Bilebante 1 titik, Rambitan 1 titik, Prabu 1 titik, Sengkol 1 titik dan Sukarara 1 titik. "Sebenarnya kita sudah usulkan ke Kementerian agar dibagi rata namun tidak dibolehkan, kalau kita paksakan nanti pusat tak mau biayai internet gratis tersebut, jadi yang penting di desa itu, terserah mau dipasang dimanapun, baik di Pustu, puskesmas, UPT ataupun disekolah, yang pasti harus didesa itu" ungkapnya.

Zarkasi berharap pada tahun berikutnya, bantuan tersebut bisa diberikan lagi bagi desa desa yang belum nikmati internet gratis. "Mudah mudahan Bapak HBK dan anggota komisi I lainnya bisa mendukung kami untuk diperjuangkan di Kominfo ataupun di kementerian lainnya" ungkapnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi I DPR RI H.Bambang Kristiono SE melakukan pertemuan dengan Wakil Bupati Lombok Tengah dan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Lombok Tengah di Kediaman Wakil Bupati. Dalam pertemuan tersebut dibahas soal kebutuhan internet khususnya dikawasan penyangga KEK Mandalika dalam rangka menyambut beroperasinya Sirkuit Moto GP. Usulan tersebut disanggupi oleh Anggota DPR RI Dapil Lombok itu. Tidak berapa lama HBK membawa isi gerbongnya ke Kabupaten Lombok Tengah untuk memastikan beberapa tempat yang masih blank spot dan sekarang janji HBK itupun dipenuhinya.  Lth01


Subscribe to receive free email updates: