Lombok Tengah, SN - Sakti Mandraguna, jika SKPD lain habis dibabat Pedang Corona, maka tidak bagi Pokok Pikiran (Pokir) DPRD Kabupaten Lombok Tengah, NTB. Pokir DPRD selamat dari Tebasan virus corona. Hal itu disampaikan PLT Sekda Lombok Tengah H.L.Idkham Khalid di Kantornya Rabu 7/4. "Setelah melalui proses pembahasan yang cukup panjang, akhirnya Refocusing anggaran Lombok Tengah 2021 final. Dana Refocusing sebesar Rp 75 Milyar dari 8 persen DAU yang berjumlah sebesar Rp.938.877.404.000 telah terkumpul dan siap dieksekusi untuk pendanaan penanganan covid-19. Semua itu tak diambil dari Pokir Dewan, yang berarti aman" katanya.
Diterangkan oleh Plt.Sekda Loteng bahwa, dari total dana refocusing tersebut, tidak ada diambil dari dana pokir anggota DPRD Loteng. Hal ini berarti dana pokir Dewan Loteng aman.Adapun dana Refocusing tersebut diambil dari dana penyesuaian program di SKPD-SKPD yang ada di lingkup Pemkab Loteng.
Dijelaskan pula bahwa, dari total dana Rp.75 M tersebut, salah satu yang akan menjadi prioritas penganggaran yakni untuk insentif tenaga kesehatan ( nakes) yang dianggarkan sebesar Rp.16 M. Dimana tunggakan pembayaran insentif nakes tahun 2020 juga masuk dalam perencanaan pembayaran.
Selain untuk anggaran insentif nakes, dana Refocusing tersebut juga akan digunakan untuk pembiayaan vaksin, perawatan pasien covi-19 dan lainnya.
Intinya proses Refocusing anggaran untuk penanganan covid-19 sudah tuntas. Selanjutnya program program pembangunan yang ada di madibg-madibg SKPD akan segera direalisasikan atau dilaksanakan,” tutup Plt.Sekda. lth02