Saat ditemukan warga, korban masih mengenakan pakaian lengkap bersama sarung warna ungu yang terlempang di tubuhnya. Sementara setelah mendapatkan laporan warga, beberapa petugas Polsek Anjatan yang datang ke lokasi kejadian lalu menurunkan tubuh korban dari pohon gempol tersebut.
Kapolres Indramayu Ajun Komisaris Besar Eko Sulistyo Basuki melalui Kapolsek Anjatan Ajun Komisaris Nanang Supriyanto didampingi Kasubag Humas AKP Heriyadi menuturkan, Penemuan korban sempat menggemparkan warga setepat. Pasalnya warga tak menduga jika Kusnadi nekat mengakhiri hidupnya dengan cara seperti itu. Bahkan belum diketahi apa penyebabnya hingga korban nekad gantung diri. Selama ini menurut warga, Kusnadi diketahui seorang pendiam dan tak banyak bicara dengan warga.
"Kasusnya masih kami selidiki sekira apa penyebab korban yang mengakhiri hidupnya dengan cara itu. Kita juga masih memeriksa beberapa saksi untuk mengetahui motifnya, " terang Nanang, Kamis (3/11/2016).
Setelah dibawa ke puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan, lanjutnya, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Bahkan keluarga korban pun menerima peristiwa itu sebagai muasibah. Dan tak berapa lama usai disemayamkan jasad korban di kebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat.
Atas peristiwa tersebut Nanang, mengimbau kepada warganya agar tidak mengambil keputusan dengan cepat dalam menghindari masalah, apalagi dengan mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri.
" Sebaiknya setiap masalah agar dibicarakan dan dicari jalan keluarnnya oleh saudara atau kerabat agar terhindar dari kejadian serupa, " imbaunya.