Puluhan kali berulah melakukan aksi pencurian roda dua, Saj alias Taip (18), asal Desa Linggajati, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu akhirnya tak berkutik setelah diringkus petugas Reskrim Polsek Sindang, Dari tangan pelaku petugas mengamankan barang bukti (BB) motor Honda Beat dengan nomor polisi (nopol) E 4045 OE warna putih pelaku dan sepeda motor tersebut dibawa ke mapolsek setempat. Selasa (11/8/2016).
“Dia yang tak curiga lalu memarkirkan motornya didepan bengkel dengan kondisi terkunci. .”Terang Heri.
Dan sekitar duapuluh menit saat akan pulang kerumah, ternyata motornya itu sudah hilang. Mengetahui motornya hilang korban lalu memberitahukan kepada Aris dan suaminya Karnadi (42). Selanjutnya mendapat laporan istrinya yang kehilangan motor, kemudian Karnadi dan Aris melakukan pencarian ke Desa Panyindangan Kulon.
Dan sekitar Pukul 19.30 WIB, Brigadir Sambodo, Bhabinkamtibmas Desa Panyindangan kulon yang sedang melaksanakan piket mendapat telepon dari Oom Wahyudi Lurah Desa Panyindangan kulon yang mengkabarkan di toang pecuk terjadi lakalantas antara motor dengan motor Satria Fu yang pengemudinya semula sambil mendorong (menstep) motor Beat nopol E 4045OE warna putih usai mendapatkan laporan petugas mendatangi lokasi bermaksud untuk mengetahui kejadiannya. Hanya saja pengemudi Satria Fu kabur, sedangkan Honda Beat warna putih yang semula disembunyikan disalah satu rumah warga dijadikan jaminan di Balai Desa Panyindangan kulon.
" Ketika petugas sampai di Balai Desa Panyindangan kulon dan menanyakan kronologis kejadian laka lantas kepada warga, Karnadi lalu mengatakan bahwa Honda beat tersebut miliknya yang baru saja hilang." terangnya.
Beberapa menit kemudian pelaku Saj datang ke kantor Desa itu hendak mengambil motor yang disembunyikannya. Namun hal tersebut diketahui oleh beberapa warga dan pelaku pun diamankan ke Balai Desa, dari hasil pemeriksaan petugas, pelaku mengakui perbuatannya tersebut yang dilakukan bersama temannya yang kini kabur, pelaku pun mengaku telah melakukan perbuatan yang sama di 24 lokasi TKP dan 10 TKP lainnya yang diantaranya di wilayah Kecamatan Sindang. “Kami masih terus mendalami kasusnya itu, " ujarnya.