Prediksi Bola : Juventus Vs Cagliari , Sabtu 19 Agustus 2017 Pukul 23.00 WIB

Wajib Bangkit....

SBOBET ~ Juventus akan menjamu Cagliari di Allianz Stadium pada pekan pertama Serie A 2017-2018, Sabtu (19/8/2017). I Bianconeri mencoba bangkit setelah gagal di Supercoppa Italiana 2017.

Juventus menelan kekalahan 2-3 dari Lazio pada Supercoppa Italiana. Hasil tersebut melanjutkan performa buruk skuat asuhan Massimiliano Allegri.

Paulo Dybala dan kawan-kawan hanya memetik satu kemenangan pada waktu normal ketika mengalahkan Paris Saint-Germain dengan skor 3-2 selama pramusim. Sisanya, mereka kalah 1-2 dari Barcelona, imbang 1-1 dengan AS Roma, dan kalah 0-2 dari Tottenham Hotspur.

Padahal, Juventus berstatus sebagai juara bertahan Serie A dan Coppa Italia 2016-2017. Selain itu, mereka juga melaju hingga ke partai final Liga Champions sebelum kalah 1-4 dari Real Madrid.

Alhasil, pelatih Massimiliano Allegri meminta anak asuhnya untuk bangkit pada laga menghadapi Cagliari. Allegri meminta timnya agar segera menemukan motivasi jelang partai menghadapi Cagliari.

"Ketika Anda memenangi Scudetto enam kali beruntun dan tampil baik di Eropa, kesebelasan lain akan menjadi lebih kuat. Anda harus menemukan motivasi dan meminimalisir agar performa mereka tidak menurun," kata Allegri di situs resmi Juventus.

"Musim kami akan dimulai pada laga menghadapi Cagliari. Namun, kompetisi sesungguhnya baru bergulir pada September, setelah bursa transfer pemain berakhir. Setelah itu, kami baru bisa menentukan target," lanjutnya.

Sementara itu, Cagliari tidak dapat diperkuat penyerang andalan mereka, Marco Borriello. Hal itu karena Borriello hampir menjalin kesepakatan dengan SPAL.

Padahal, musim lalu Borriello merupakan tumpuan Cagliari di lini depan. Penyerang 35 tahun itu mencetak 16 gol untuk Cagliari pada ajang Serie A.

Selain itu, Cagliari juga memiliki catatan buruk ketika menghadapi Juventus. Mereka tidak pernah menang menghadapi I Bianconeri sejak musim 2009-2010.

Meski begitu, Cagliari memiliki dua mantan pemain Juventus, Simone Padoin dan Filippo Romagna. Terlebih, Romagna baru pindah dari Juventus pada bursa transfer musim panas 2017.

Secara keseluruhan, Juventus dan Cagliari telah 78 kali bersua di semua kompetisi. Dari jumlah tersebut, Juventus 37 kali menang, 28 kali seri, dan Cagliari mencatatkan 13 kemenangan.

Data dan Fakta Kedua TIM :

– Pertemuan antara Juventus dan Cagliari merupakan pertandingan yang akan membuka jalannya Serie A musim 2017-2018.
– Dalam enam pertandingan terakhir, Juventus memang lebih unggul dibandingkan dengan Cagliari. Juve berhasil meraup lima kemenangan dan hanya pernah merasakan satu kali hasil imbang, pada 9 Mei 2015 dalam Serie A.
– Selama pertemuan tersebut, kemenangan terbesar Bianconeri adalah 4-0 yang tercipta pada musim lalu pada 22 September 2016.
– Lebih luas lagi, dalam 35 pertandingan kebelakangan, tim asuhan Max Allegri mampu petik 21 kemenangan, 10 hasil seri dan 4 kekalahan.
– Dari 21 kemenangan itu, 11 diantaranya diciptakan di kandang sendiri dan 10 lainnya di markas Cagliari, Stadio Sant’Elia.
– Sedangkan Cagliari hanya mampu curi 4 kemenangan dari 35 laga.
– Tim Hitam Putih sudah koleksi 64 gol selama keduanya dipertemukan, jika dibandingkan dengan tim asuhan Massimo Rastelli yang baru jebol gawang Juve sebanyak 30 gol saja.
– Dalam enam pertandingan terakhir, Juve hanya meraup dua kemenangan, yaitu atas PSG dan Roma dalam ajang ICC, 3 kekalahan dari Barcelona, Tottenham dan yang terbaru dari Lazio dalam Supercoppa Italiana.
– Sementara itu, Rossoblu mencatatkan dua kemenangan, dua hasil imbang dan dua kekalahan.
– Dalam aksi terbarunya ketika menghadapi Lazio, The Old Lady menerapkan formasi 4-2-3-1 dengan Gonzalo Higuain sebagai ujung tombak tim.
– Secara keseluruhan, Juve telah mengumpulkan 34 trofi juara Serie A, dimana enam diantaranya dimenangkan secara beruntun.
– Sementara, tim berjuluk Isolani baru mengkoleksi 1 trofi juara, yaitu pada musim 1969-1970, dimana mereka menang atas Inter Milan.
– Menyoroti Paulo Dybala, pemain asal Argentina itu sudah kantongi dua gol sebelum memasuki laga ini, dimana ia cetak gol itu dalam ajang Supercoppa. Namun golnya itu belum bisa membawa Juve menjadi kampiun tahun ini.
– Musim lalu, Juve berhasil memuncaki klasemen Serie A dengan mengumpulkan 91 poin, berkat 29 kemenangan, 4 hasil seri dan hanya 5 hasil buruk.
– Di sisi lain, Cagliari duduki posisi ke-12 dengan mencatatkan 47 poin, dengan rincian sebagai berikut 14 hasil positif, 5 hasil seri dan 19 kekalahan.
– Pada pertemuan yang terakhir dalam Serie A (13 Februari 2017), Juventus berhasil memetik kemenangan 0-2 di kandang Cagliari.
– Dari 47 gol yang dikoleksi oleh Cagliari, 16 diantaranya diciptakan oleh M. Borriello, yang adalah bukan pesepakbola muda lagi, yaitu berumur 35 tahun.
– Sedangkan untuk Juve, 24 gol berhasil disumbangkan oleh Gonzalo Higuain dari 77 gol yang tercipta musim lalu.

Head to Head Kedua TIM : 

18/05/2017 Cagliari 0-2 Juventus (Serie A) 

21/09/2016 Juventus 4-0 Cagliari (Serie A) 

09/05/2015 Juventus 1-1 Cagliari (Serie A) 

18/12/2014 Cagliari 1-3 Juventus (Serie A) 

18/05/2014 Juventus 3-0 Cagliari (Serie A) 

Lima pertandingan terakhir Juventus : 

13/08/2017 Juventus 2-3 Lazio (Supercoppa Italiana) 

05/08/2017 Tottenham Hotspur 2-0 Juventus (Uji Coba) 

30/07/2017 AS Roma 1-1 Juventus (Uji Coba) 

26/07/2017 Paris Saint-Germain 2-3 Juventus (Uji Coba) 

22/07/2017 Juventus 1-2 Barcelona (Uji Coba) 

Lima pertandingan terakhir Cagliari : 

07/08/2017 Fenerbache 1-0 Cagliari (Uji Coba) 

05/08/2017 Crotone 2-2 Cagliari (Uji Coba) 

29/07/2017 Cagliari 0-1 Olbia (Uji Coba) 

28/07/2017 Cagliari 8-0 Caglliari Primavera (Uji Coba) 

22/07/2017 Brescia 2-2 Cagliari (Uji Coba) 
Perkiraan Susunan Pemain ;

Juventus (4-2-3-1) : Gianluigi Buffon; Mattia De Sciglio, Daniele Rugani, Giorgio Chiellini, Alex Sandro; Miralem Pjanic, Sami Khedira; Douglas Costa, Paulo Dybala, Mario Mandzukic; Gonzalo Higuain
Pelatih : Massimiliano Allegri (Italia)

Cagliari (4-3-1-2) : Alessio Cragno; Simone Padoin, Filippo Romagna, Marco Andreolli, Senna Miangue; Nicolo Barella, Luca Cigarini, Arturo Ionita; Joao Pedro; Marco Sau, Diego Farias
Pelatih : Massimo Rastelli (Italia)

Tweet

Subscribe to receive free email updates: