Pengakuan Warga Mengenai Nasoem Joker Sulaiman, Perusuh Kebaktian Dengan Kapak

Nasoeum Joker Sulaiman, Katanya Sih Orang Baik

Sabtu, 23 September 2017, Nasoem Sulaiman berusaha membubarkan ibadah jemaat KGPM Sidang Daniel yang berada di lantai tiga Blok F Rusun Pulo Gebang. Aksinya ini terekem video dan jadi viral karena Nasoem marah-marah dan meneriaki para ibu dan anak-anak sambil bawa gergaji besi dan kapak.

Kasus ini udah beres kok, dan si Nasoem udah minta maaf secara tertulis dan berjanji gak bakal melakukan tindakan serupa. Tapi sebelumnya, Nasoem sempat dihajar empat pria bertubuh tinggi dan besar di rumahnya selang 24 jam setelah dia ngerusuh.

Walaupun terciduk marah-marah sambil bawa gergaji besi dan kapak, Nasoem Sulaiman punya sisi lain yang bertolak 180 derajat.

Joker, nama lain Nasoem, sebenarnya gak cuma sekali ini udah berupaya membubarkan kebaktian secara kasar. Dari gedor-gedor pintu, nyalain petasan, teriak-teriak, sampai bawa senjata tajam. Tapi menurut sejumlah warga rusun, banyak warga yang menghormati dia karena Joker terkenal baik, ramah dan rajin beribadah.

Menurut Yono, salah seorang warga rusun, sebelum ngerusuh kebaktian jemaat KGPM Sidang Daniel pada Sabtu, 23 September 2017, Nasoem melakukan kerja bakti untuk memperbaiki saluran air di Blok B.

Kalau bukan orang baik, gak mungkin mau bantu kerja bakti di blok lain. Trus pas tanggal 17 Agustus 2017, Nasoem juga jadi salah satu panitia acara. Selain itu Bang Joker juga adalah seorang guru ngaji. Joker juga dianggap sebagai tokoh agama karena sering jadi imam dalam salat berjamaah di masjid rusun.

Yaaah, guru ngaji dan tokoh agama kok pake acara marah-marah sambil bawa senjata tajam? Orang beragama harusnya menumbuhkan kedamaian, bukannya menebar kebencian. Tapi kok heran ya, masih ada yang membela si Joker. Buat Harley Quinn, dia baik siiih.

Baca Juga : Turn Back Qur'an ? Bahan Lelucon Netizen!