SINAR NGAW I™ Ngawi-Komisi IV DPRD Ngawi Sidak kondisi jembatan Watualang yang membentang diatas Bengawan Solo masuk Desa Watualang, Kecamatan Ngawi. Slamet Riyanto Ketua Komisi IV DPRD Ngawi mengatakan sidak yang dilakukan menyusul informasi warga terhadap badan jalan sisi utara jembatan yang mengalami pergeseran akibat kontur tanah yang lembek.
“Sekarang ini kita bersama DPUTR demikian juga konsultan pengawas memastikan perkembangan akhir jembatan yang kondisi jalan di sisi utara ada yang ambles. Dan kini Karena ini masih dalam masa perawatan maka pihak rekanan PT Satwiga Mustika Naga telah melaksanakan perbaikan,” terang dia.Tambahnya, masa perawatan jembatan Watualang memang masih panjang waktunya dari batas akhir. Diprediksi perbaikan itu sendiri akan memakan waktu sekitar tiga bulan kedepan dan bersama habisnya waktu masa perawatan jembatan senilai sekitar Rp 40 miliar ini.
Sementara Marsono selaku konsultan pelaksana menegaskan, pihak rekanan akan melakukan pembebasan tanah di kanan kiri pondasi jembatan sisi utara.
Dari perhitungan teknis rata-rata membutuhkan tanah selebar 15 meter dengan panjang sekitar 60 meter.
Dan pembebasan tanah itu sendiri secepatnya dilakukan oleh pihak PT Satwiga Mustika Naga mengingat sisa waktu perawatan.
Nantinya luasan tanah yang dibebaskan itu akan dibangun lagi tanggul untuk memperkuat konstruksi utama pondasi. Setelah itu clear baru menyusul pekerjaan badan jalan berupa cor beton.
Pewarta: Kun/pr
Editor: Kuncoro