Bakal Calon Gubernur NTB, HM.Suhaili FT.
Ditemui di Praya, Rabu kemarin, politisi Partai Golkar itu
mengapresiasi maraknya perbincangan politik di medsos. Hal itu menunjukkan tingginya kepedulian masyarakat terhadap perkembangan politik dan masa depan NTB.
Sayangnya, kata Suhaili, seringkali tanggapan pengguna medos negatif.
Tidak jarang diskusi politik yang seharusnya berjalan baik disusupi komentar-komentar pedas yang cenderung meninggung dan saling menjatuhkan satu sama lain. Bahkan seringkali diantara pengguna medsos
saling memaki dan mengeluarkan kata-kata kotor.
“ Membicarakan politik di medsos memang baik. Tapi terkadang perbincangannya tidak sehat,” kata Suhaili.
Seperti tujuan pembuatannya, medsos merupakan sarana silaturahmi dan mendiskusikan hal-hal positif, termasuk politik. Dalam hal ini, pengguna medsos seharusnya bisa lebih bijak dalam menyikapi berbagai pembahasan, gagasan dan pandangan politik yang dikemukakan orang lain.
Dengan harapan bisa memberikan pelajaran dan pencerahan bagi masyarakat. Paling tidk, topik yang dibahas bisa memberikan gambaran baik bagi para elit politik dalam menata NTB kedepan.
Terkait hal itu, pihaknya mengimbau seluruh masyarakat, khususnya para tim sukses dan simpatisan Suhaili-Amin tidak terprovokasi dengan berbagai dinamika yang terjadi di medos. Jika ada yang dirasa kurang tepat, harus disikapi dengan santun. Tim sukses dan simpatisan
Suhaili-Amin diharapkan mampu memberikan edukasi dan pencerahan politik.Jika ada komentar miring di medsos, harus ditanggapi dengan kepala dingin disertai penjelasan yang logis.
Dalam waktu dekat pihaknya akan mengumpulkan seluruh tim sukses dan relawan Suhaili-Amin untuk memberikan peringatan agar tetap solid dalam menjaga kondusifitas selama Pilgub. “Beda pandangan dan pilihan
dalam politik itu biasa. Tapi yang harus diingat jangan sampai semua Itu menjadi penyebab perpecahan diantara kita,” pungkasnya. |wis