Lombok Tengah, sasambonews.com- Dinilai tidak strategis dN program usang, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Praya Tengah, mulai merombak sejumlah program. Kepala SMKN 1 Praya Tengah, Asfian Husnayanto menjelaskan, mulai tahun ajaran 2018 pihaknya akan menghapus dua program pelajaran, yakni perkantoran dan Tekhnik Komputer Jaringan (TKJ). Alasannya, dua program tersebut sudah tidak begitu menjanjikan. Yang mana, dua program tersebut merupakan sumber pengangguran terbesar lulusan SMK. “Peluang kerjanya sangat kecil,” kata Asfian di ruang kerjanya.
Sebagai gantinya, pihanya telah mengusulkan tiga program baru. Yakni pariwisata, desain grafis dan desain komunikasi siswa. Tiga program tersebut diyakini sangat cocok bagi siswa, terlebih di tengah geliat pembangunan saat ini. Program ilmu pariwisata misalnya, akan mampu mengimbangi geliat pariwisata, khususnya di Lombok Tengah. Para siswa/siswi nantinya berpeluang bekerja di hotel maupun restaurant di sejumlah obyek wisata.
Walaupun belum ada kejelasan dari pihak provinsi, pihaknya optimis satu dari tiga jurusan yang diusulkan tersebut akan dikabulkan. Pihaknya juga yakin, program tersebut akan menjadi magnet bagi para orangtua untuk menyekolahkan anaknya di SMKN 1 Praya Tengah. |wis