“kami tegaskan tidak ada perawat yang dirumahkan, itu bohong dan menyesatkan” ungkapnya menjawab pertanyaan sejumlah perwakilan perawat di kantor Ruang Rapat Utama Kantor Bupati rabu 21/3.
Selama ini isu yang dihembuskan orang yang tak bertanggungjawab seluruh perawat magang akan dirumahkan. Isu itu semakin santer bahkan parahnya lagi sekda dicatut namanya sebagai orang yang menyuruh untuk di PHK. “wallahi wabillahi saya tidak pernah menyuruh untuk mem PHK perawat magang ataupun sukarela itu” kata Sekda.
Sekda juga menegaskan tidak ada intimidasi dari manapun terkait aksi itu bahkan Sekda meminta kepada perawat untuk melaporkan siapa yang mengintimidasi itu. “silahkan catat siapa dia dan laporkan” kata Sekda.
Terkait tuntutan PTT atau sukarelawan agar segera diterbitkan SK, sekda mengatakan pemerintah sudah membaca tuntutan dan akan segera menindaklanjutinya.
Mendengar pernyataan sekda itu perwakilanpun mengerti duduk persoalannya dan kembali namun sebelum itu mereka meminta sekda untuk menyampaikan langsung ke perawat yang menunggu digerbang kantor Bupati. A
Related Posts :
Dirjen GTK Kemendikbud Nilai Kolaborasi Pemda Loteng, INOVASI dan Universitas Luar Biasa
Keberatan, Sapi Mental Diduga Tak Kuat Jalan, Pencuri Tinggalkan di Parit
KONI Loteng Minta Dibekukan
Momentum HUT TNI ke 76, Jaga Sinergisitas Dengan Kompenen Daerah
Budayawan Jaya Suprana Raih Penghargaan “Life Membership” dari Asia Pacific Regional Committee for Peaceful Reunification of Korea