Rapat dihadiri GM Angkasa Pura LIA dan pejabat Angkasa Pura pusat, Danden Gegana Sat Brimob Polda NTB, Wakapolres, Pasi Ops Kodim 1620 dan pihak lainnya.
GM. Angkasa Pura I Lombok International Airport Nugraha Jati mengatakan keuntungan meeting ini adalah untuk menyelesaikan sebuah masalah dan selanjutnya untuk merumuskan kebijakan menyelesaikan masalah dalam suatu komite. "'saya juga merasa puas akan latihan semalam itu. Terima kasih kepada seluruh instansi yang terkait saya pribadi dan mewakili Angkasa Pura I Lombok International Airport mengucapkan terima kasih kepada seluruh instansi yang sudah mendukung latihan tadi malam" ungkapnya.
Wakapolres Lombok Tengah Kompol Haris Diniah mengatakan TNI-POLRI mengapresiasi atas kegiatan semalam dengan hasil yang mendekati sempurna. "Sebelum latihan ini kami juga pernah mengalami pendaratan darurat itu serupa dengan kejadian sebenar-benarnya dari kordinasi nya semua komite" jelasnya.
Wakapolres mengatakan pihaknya juga punya protap bahwa bandara adalah objek vital yang kita amankan. "Kami akan membuat SOP sendiri untuk bandara karena nanti sewaktu-waktu Kapolres baru dan pejabat polres baru maka ini bisa di tanggapi" jelasnya.
Sementara itu Diktorat Penerbangan Wilayah IV Bali sedikit menyoroti soal media di terminal dimana pejabat atau siapapun tidak boleh memberikan pernyataan terkait penanganan kemari. "untuk sesi gempa kemarin waktu pas gempa seharusnya di berikan efek lampu mati. Kemudian waktu Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat media terlalu mendominasi. Penekanan juga untuk ambulance masih kurang karena waktu pengevakuasian jadi agak lambat. Itu masukan dari kami mohon maaf untuk kedepannya semoga lebih baik lagi, terima kasih pak GM" ujarnya.
Airport Security Protection Manager Ali Sonudi yang intinya untuk skenario memperlihatkan bahwa untuk pada saat kejadian seperti pada latihan PKD agar mempersiapkan personil yang turun dan tetap stanbay "jadi anggota Avsec tetap on call, itu saja kita sampaikan pak" jelasnya.
Sedangkan Assisten Presiden Operasional Angkasa Pura I Cecep mengatakan Selaku pembina pusat dirinya menyampaikan ucapan terima kasih atas masukan dan saran rekan rekan sekalian. Dia juga mengapresiasi kepada GM AP LIA beserta para pihak terkait yang sudah membantu dalam latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD), untuk kedepannya semoga saran dan masukan rekan- rekan penilai untuk lebih jadi bahan penambahan bagi GM. Am