Lombok Tengah, SN - Penomena pengendara di Lombok Tengah baik itu sopir ataupun sepeda motor takut kelikit (lalat), saat ditongkrongin polisi pura pura tertib namun jika tak ada polisi jaga maen terobos saja. Ini bukti bahwa pengendara di Lombok Tengah masih kurang sadar. Seperti yang sering terjadi di jalanan Kabupaten Lombok Tengah hampir setiap hari ada saja oknum sopir dan pengendara motor yang maen terobos sehingga membahayakan pengguna jalan lain, bahkan hebatnya lagi sopir Dan Truk termasuk juga Dam Fuso seenaknya terobos lampu merah hal ini mengundang kekesalan masyarakat. Bahkan Kapolres Lombok Tengah AKBP Esty Setio Nugroho sampai memberhentikan mobil Fuso karena menerobos lampu merah Simpang empat Jalan Gajah Mada Praya.
Kebetulan Kapolres berada dibelakang mobil fuso tersebut dan langsung mengejar dan memberhentikan kendaraan tersebut. "Jalanan pagi hari ramai, bisa membahayakan orang lain" kata Kapolres.
Kapolres meminta Satlantas untuk menindak tegas pengendara ugal ugalan. "Kalau ada lagi tilang saja" kata Kapolres.