Mataram, SN - Masih prematur memang, jika menilai kinerja Gubernur dalam tiga bulan masa jabatannya tetapi bagi Tokoh Sasak, Samawa dan Mbojo memberikan apresiasi terhadap kinerja tiga bulan Penjabat (Pj) Gubernur NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si yang menghadirkan tagline "NTB Maju Melaju", kegiatan ini berlangsung di CFD Udayana (7/1/2024).
Pj Gubernur NTB diwakili Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi NTB Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM menyampaikan capaian akhir tahun 2023, Pemerintah Provinsi NTB sangat luar biasa.
Adapun realisasi investasi Provinsi NTB datanya masih tersaji hingga triwulan III 2023 yang menembus angka Rp25,9 triliun.
“Data untuk nilai realisasi investasi 2023 masih menunggu selesai penginputan oleh pelaku usaha, terakhir pengisian LKPM adalah 10 Januari, setelah itu baru dilakukan penghitungan".
Capaian Rp25,9 triliun tersebut melampaui target dari BKPM atau Kementerian Investasi, yakni sebesar Rp22,8 triliun pada 2023. Selain melampaui target Kementerian Investasi, realisasi investasi NTB juga melampaui target RPJMD tahun 2023, yakni sebesar Rp17,8 triliun.
"Kita targetkan hanya 15 triliun, tetapi NTB berhasil mencapai sampai 17 triliun, pada Januari 2024 ini kita akan mendapatkan data terbaru, dan investasi berada di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa," tuturnya.
Doktor Najam juga mengungkapkan bahwa selama tiga bulan progres Pj Gubernur NTB dalam memimpin Provinsi NTB mendapatkan hasil evaluasi baik dari Kementerian Dalam Negeri.
"Alhamdulillah hasil evaluasinya memberikan kebanggaan dan kesempatan kepada kita, tidak mudah selama tiga bulan ini mengakselerasi, mengkoneksikan sumber daya yang ada dengan keterbatasan anggaran yang kita miliki akhir tahun anggaran, dan yang paling penting adalah memastikan provinsi NTB aman dan nyaman bagi para pengunjung dan para investornya," ungkapnya.
Selain itu, Pj Gubernur NTB bersama dengan seluruh kepala OPD Lingkup Provinsi NTB terus menjalankan komunikasi publik secara langsung maupun juga melalui dunia maya.
"Banyak hal yang sudah kita lakukan untuk mengakselerasikan apa yang menjadi kebutuhan kita. Dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten/kota. Insya Allah komunikasi publik akan terus kita jalankan melalui program Jum'at Salam dan melalui dunia maya, ada Senin Sehat, Selasa Makmur, Rabu Cerdas, Kamis Bahagia," tandasnya.
Ketua Majelis Adat Sasak Dr. Sajim Sastrawan mengatakan progres NTB Maju Melaju luar biasa, baru berjalan tiga bulan sudah tampak jelas terlihat, salah satunya dalam aspek anggaran.
"Kemajuannya luar biasa, hanya dalam tenor tiga bulan, hutang Provinsi NTB semakin kecil. Ini upaya yang dilakukan Pj Gubernur mengatur fiskal APBD. Pada tahun 2025, diharapkan semua persoalan krusial terkait NTB sudah selesai. Selanjutnya dilaksanakan gubernur terpilih yang akan datang.
Ketua Rukun Keluarga Sumbawa Dr. Saleh Ending mengungkapkan tagline Maju Melaju sesuai dengan karakter masyarakat NTB yang ramah dan jarang berpolemik, bersama-sama mewujudkan NTB yang semakin baik kedepannya.
Dalam pada itu, Ketua Rukun Keluarga Bima Dr Mohamad Ridwan menyampaikan dalam kerja-kerja pejabat Gubernur, telah dapat mengakomodir latar Sasak, Samawa Mbojo (Sasambo) serta dengan style NTB.
"Ketika berhadapan dengan suku Mbojo, beliau tidak asing dengan bahasa Bima, karena banyak dididik dari guru yang berasal dari suku Mbojo. Dengan Suku Samawa puluhan tahun beliau bekerja di Kabupaten Sumbawa dan tentu mengetahui tradisi dan budaya Samawa, dan apalagi Suku Sasak, tempat kelahiran dan latar beliau," tuturnya.
Harapan terhadap kinerja Pj Gubernur, terus dapat dirasakan langsung dan tak langsung oleh masyarakat NTB, termasuk pula oleh multipihak, dalam rangka menyukseskan NTB Maju Melaju. (she/dyd)