Sudut Pandang Tanah Papua Terkini

Foto: Dok, Pulau Papua, KM
Oleh: Pius Dobiobi Tenouye

OPINI, KABARMAPEGAA.COM – Tanah Papua pada saat ini di pandang sebagai orang yang sedang kasihan (lovebird) oleh para perampok, para kapitais, para imperialis dan para perakus atau perampas atas sumber daya alam di tanah Papua. Pada hal, Orang Asli Papua mempunyai sumber daya alam yang begitu melimpah baik flora maupu fauna. 

Tanah Papua yang begitu luar biasa sumber daya alamnya yang Tuhan telah memberikan kepada bangsa Papua Malanesia. Tuhan sungguh engkau luar biasa, sebab sumber daya alam di Tanah Papua yang begitu luar biasa sedang menjamin kepada segenap insani di seluruh dunia. 

Sekali lagi Tuhan saya sangat berterimakasih kepada engkau, sebab engkau bisa mengajikan nama Tanah Papua. Pembangunan besar-besaran di Indonesia maupun di Negara-negara barat pastinya tidak terlepas dari Pulau emas di tanah Papua. 

Sungguh Papua engkau luar biasa, karena engkau sedang membangun di seluruh dunia dari berbagai aspek. Negara kolonialisem Indonesia melahirkan Unit Persatuhan Papua dan Papua Barat atau yang disingkat dengan ( UP4B) itu bukan solusi untuk Papua bebas dari barbagai ancamana tapi itu hanya rekayasa politik yang dilahirkan oleh Negara Kolonial Indonesia bersama Negara Kapitalis Amerika Serikat agar supaya kekayaan di tanah Papua bisa diambil oleh para imperialis secara mekanisme yang tidak valid. 

Pak Socrates Sofyan Yoman menyatakan bahwa Indonesia bukan membangun Papua tetapi Papua yang membangun Negara Indonesia maupun seluruh Negara di Dunia. Adapun dua pertanyaan kepada orang Asli Papua menuju pembebasan (Referendum) atau mendapatkan nasib sendiri (self determination) bagi bangsa Papua barat dari para perampok global atas penyelamatan Sumber Daya Alam Papua meliputi yang pertama; Orang Asli Papua segera memberhentikan minuman keras, karena budaya ini faktor perlawanan, pembebasan dari status politik bagi bangsa Papua barat dan yang kedua; adalah petinggi-petinggi Papua sebaiknya membudayakan bekerja sama antara gubernur sampai dengan para bupati serta DPRP dan DPRD di tanah Papua. Orang Asli Papua stop membudayakan minuman keras di atas tanah Papua.

Kenapa? Karena tanah Papua adalah tanah yang sudah terberkati oleh Allah bangsa Papua Barat sebelum daripada anda dengan saya hadir di dunia ini. Kita sebagai orang asli Papua telah mengetahui bersama bahwa surga kecil yang jatuh ke bumi adalah pastinya tanah Papua dengan itu, orang asli Papua sedang dituntut untuk membudayakan hidup yang baik sesuai dengan kemauan Allah bagi bangsa Papua. 

Untuk itu, dalam kesempatan yang bahagia ini, saya akan mencoba untuk memasukan dalam tulisan saya tentang firman Tuhan Allah semesta alam dengan berbunyi mintalah, maka kalian akan menerima. Carilah, maka kalian akan mendapat. Ketuklah, maka pintu akan dibukakan unukmu Matius Pasal 7:7; berikutnya adalah Yohanes Pasal 15: 7, dengan berbunyi: Apabila kalian tetap bersatu dengan aku dan ajaran-ku tinggal dalam hatimu, mintalah kepada Bapa apa saja yang kalian mau; permintaanmu itu akan dipenuhi oleh Allah serta apabila kita berdoa kepada Allah Bangsa Papua Barat untuk meminta sesuatu, percayalah kepada Allah Bangsa Papua Barat, maka ia akan memberikan pembebasan Bangsa Papua Barat dari Kolonialisme Indonesia dan Kapitalisme Amerika, Belanda. Kata kunci: stop membudayakan minuman keras di tanah Papua. (Muyepimo/KM)

*) Penulis adalah Anak Muda Papua

Daftar Pustaka

Yoman, S.S. 2013. Apakah Indonesia Menduduki dan Menjajah Bangsa Papua (Tantangan dan Harapan Massa Depan Bangsa Papua Dalam Pemaksaan Nasionalisme dan Imperialisme Kapitalis di Papua). Jayapura: CendrawasihPress

Subscribe to receive free email updates: