SINAR NGAWI ™ Jogorogo-Dengan jarak tempuh sekitar 40 menit menuju pusat kota pemerintahan, Desa Soco kabupaten Ngawi, merupakan salah satu desa dari 12 desa yang ada di Kecamatan Jogorogo. Dengan jumlah penduduk 5879 jiwa, sebagian besar warganya adalah sebagai petani, dengan produksi sekitar 5 Ton per Ha dari total luas areal perswawahan sekitar 271 Ha.
“Karena potensi produksi padi masih menjadi proritas unggulan, maka penting sekali dengan adanya jalan yang layak guna memudahkan akses hasil pertanian,” terang Daryanto, Kades setempat.
Tambahnya, selain jenis pertanian padi, untuk sektor pertanian tanaman jagung yang mencapai 50 Ha, juga mennjadi perhatian utama karena dalam sekali panen bisa mencapa 1400 ton.
“Bahkan untuk perkebunan yang kami data, hasil panen mangga dari luas lahan 212 Ha, mampu menghasilkan panen mencapai hampir 10 ton untuk per hektare-nya,” tambah dia lagi.
Sedang sektor peternakan, meski sebagai pendukung ekonomi warga, menurutnya, juga patut mendapat perhatian karena selain 38 warga bertenak sapi dengan jumlah 78 ekor, untuk ternak jenis kambing serta ayam kampung juga menjadi perhatian pemerintah desa.
“Dengan menggunakan Dana Desa (DD-Red), maka pembangunan talud penahan tanah (TPT-Red), serta rabat jalan di Dusun Soco ini diharapkan mampu mendongkrak taraf hidup masyarakat,” urainya kemudian.
Terpisah, mendasar data yang ada, Desa Soco Kecamatan Jogorogo Kabupaten Ngawi, yang memiliki tanah pertanian sendiri sebanya 647 KK, dengan kepadatan penduduk 150 per KM.
Untuk hasil hutan rakyat, produksi bambu mampu menghasilkan 200 batang pertahun, kayu jati sekitar 150 batang per tahun dan untuk kayu mahono sebanya 50 batang per tahun.
Sarana dan prasarana kesehatan, desa yang bagian selatan berbatasan dengan Desa Macanan, sebelah utara Desa Katikan dan utuk bagian barat berbatasan dengan Desa Tanjungsari serta bagian timur Desa Gentong memiliki 1 unit Puskesmas dan 3 unit Posyandu.
Pewarta: Kun/pAn
Editor: Kuncoro