Warga yang datang itu adalah ortu dari siswi tersebut didampingi Kadus Bun Mudrak Desa Jelantik Kecamatan Jonggat.
Mereka diterima Humas MAN 2 Lombok Tengah H.Zainudin. "memang benar ada warga yang datang untuk mempertanyakan benar tidak ada pemukulan terhadap anak dari salah satu warga" kata Zainudin.
Kepada wartawan Zainudin membantah ada pemukulan yang dilakukan oleh guru MN. "Tidak benar ada pemukulan, kalau benar dia sakit maka harus dilakukan visum untuk mengetahui benar tidaknya ada pemukulan, yang pasti tidak ada itu" jelasnya.
Dia berharap kasus itu tidak dibesar besarkan dan pihak sekolag siap membiayai perawatan jika benar ada pemukulan kendati demikian sebagai bentuk tanggungjawab sekolah terhadap siswa siswi pihaknya siap bantu mengurusi surat miskin di desa. "Apapun itu dia itu anak kita siswa kita dan kita sudah bahas itu dengan pihak keluarganya" terangnya. Am