Merarik Kodek Lotim Tertinggi, Loteng Kedua

Lombok Tengah, sasambonews.com - Pernikahan dini (merarik Kodek-red) di NTB terbilang sangat tinggi. Ribuan anak sudah menikah diusianya yang masih produktif. Bahkan secara nasional, NTB tertinggi pernikahan dini sedangkan di NTB sendiri Lombok Timur berada di urutan pertama sedangkan Lombok Tengah berada di urutan kedua. "Haruskah kita tepuk tangan dengan kenyataan ini" kata Wabup saat mengikuti apel Hari Santri di Becingah Adiguna Praya Minggu 22/10.

Wabup mengatakan usia perkawinan yang dianjurkan oleh pemerintah adalah 25 untuk pria sedangkan 20 tahun untuk wanita. dengan usia perkawinan itu maka resiko ibu melahirkan seperti kematian melahirkan semakin kecil. "angka kematian ibu dan bayi kita cukup tinggi, itu akibat dari perkawinan usia dini" kata Wabup.

Disamping itu pula kekerasan didalam rumah tangga juga cukup tinggi. faktor yang menyebakan terjadinya KDRT adalah usia perkawinan yang belum matang. "Mereka masih belum matang, masalah ekonomi kerap menjadi faktor kekerasan dalam rumah tangga, karena rata rata mereka kawin masih usia produktif atau usia sekolah" jelasnya.

Untuk itu dirinya mengingatkan kepada seluruh santri untuk tidak menikah dini. "ekapda guru atau ustaz dan ustazah untuk terus mengingatkan anak muridnya agara tidak melakukan pernikahan dini, sekolahlah setinggi tinggi untuk meraih mimpi" ajaknya.

Subscribe to receive free email updates: