LPB Tiada Henti, Telusuri Malam, Sasar Desa Dangiang KLU

Lombok Tengah, sasambonews.com - Suhu udara malam terasa menusuk kulit. Bercampur debu mengepul udara tak sehat lagi bagi pengungsi maupun dermawan namun L.Pathul Bahri (LPB) Center debu itu dianggap selimut bagi para demawan dan pengungsi untuk melawan hawa dingin dan juga melawan gempa itu.

Terus bergerak berjalan tiada henti menyusuri jalan jalan desa yang di kiri kanan jalan mata disesaki oleh bangunan yang ambruk rata menjadi tanah untuk memberikan semangat dan suporting moral dan materi demi meringankan beban derita masyarakat korban gempa.

Setelah di Sembalun Lotim, Batukliang Utara Lombok Tengah, kini giliran di KLU.
Di KLU sendiri sudah tiga kali memberikan bantuan. "Setelah Santong, Gangga kini di Desa Dangiang Kecamatan Kayangan bantuankita berikan" kata Pimpinan rombongan L.Martawijaya di Dangiang Selasa Malam.

Diakuinya, LPB Center terus bergerak dan bergeser dari tempat yang satu ke tempat lain sejak sianghingga malam hari. Hal ini merupakan bentuk keprihatinan terhadap kondisi korban gempa. "Darimanapun asal bantuannya, masyarakat sangat butuh" ungkapnya.

Sejumlah bantuan yang diberikan antar lain, air minum, makanan, obat obatan dan lain sebagainya. Bantuan terus akan dialirkan ke korban gempa. "Kami di Lombok Tengah terus galang dana untuk korban gempa, semoga apa yang diberikan dapat membantu meringankan penderitaan masyarakat kita di KLU dan ditempat lain". Hr





Subscribe to receive free email updates: