Lombok Tengah, SN - Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berdampak kepada aktivitas penerbangan di BIL. Maskapai penerbangan meradang bahkan terancam bangkrut jika PPKM terus menerus diperpanjang.
Menurut GM AP BIL Nugroho Jati dampak dari PPKM tersebut, maskapai penerbangan mengalami penurunan penumpang. Dari 3500 penumpang menjadi hanya sekitar 700 orang. "Jadi semakin lama PPKM Ini maka semakin menurun penumpang pesawat" ungkap Jati usai bertemu Bupati di Kantor Bupati Lantai 5 Rabu 21/7.
Sejauh ini aktivitas penerbangan masih seperti biasa hanya saja pesawat yang beroperasi sangat terbatas. "Hanya 4 pesawat yang dioperasikan di BIL" jelasnya.
Setiap pesawat menurut Jati paling banyak membawa penumpang 150 orang bahkan setiap hari dalam beberapa Minggu terkahir hanya membawa 100 orang penumpang. "Kemarin saja hanya 100 orang penumpang yang diangkut, jadi PPKM ini sangat berpengaruh kepada aktivitas penerbangan" ujarnya.
Saat ini menurut informasi yang diterima, pemerintah kembali memperpanjang PPKM dengan demikian maka aktivitas penerbangan kembali akan terganggu. Namun demikian seluruh maskapai harus mematuhi kebijakan pemerintah tersebut.
Terkait dengan pembangunan sarana pendukung BIL dalam rangka mendukung Sirkuit Mandalika, Jati menegaskan semua pekerjaan pembangunan tersebut masih dalam on the track. Lth01