SINAR NGAWI™ Ngawi-Dengan mengangkat kearifan lokal, pemberdayaan produksi emping jagung yang kini mulai ditekuni warga mulai berkembang. Joko Subiyatno, Kades Karanggeneng, Kecamatan Pitu Ngawi menegaskan, dengan menggunakan anggaran Dana Desa (DD), tahun 2018, pihaknya sengaja membangun infrastruktur jalan dengan paving block agar perekonomian warga terangkat.
“Manfaat pembangunan harus bisa dirasakan masyarakat. Apalagi produksi pertanian padi dan perkebunan tebu maupun jagung dari tahun ke tahun mengalami peningkatan,” terang dia.Tambahnya, dengan adanya pelatihan pembuatan kue maupun makanan yang dilakukan oleh dinas terkait di desanya (Karanggeneng), setidaknya bisa memberdayakan dan memperkuat ekonomi warga.
“Dengan adanya akses jalan yang layak, tentu bisa mempermudah dalam mendistribusikan baik hasil panen padi maupun perkebunan serta bisa memperlancar penyaluran produksi pembuatan kue maupun makanan ringan,” terangnya lagi.
Desa Karanggeneng terbagi dalam 3 dusun, dengan luasan 768,715 hektar yang berpenduduk sebanya 1.922 jiwa.
Untuk layanan kesehatan, desa yang mempunya warga yang masuk kategoro prasejahtera sebanyak 155 kepala keluarga (KK) ini terdapat 1 tenaga bidan, 1 Balai Kesehatan Ibu Dan Anak (BKIN) serta adanya 1 tempat praktek dokter.
Sedangkan mengenai sarana prasarana pendidikan, ada 2 play group, 2 taman kanak-kanak (TK), 2 sekolah dasar (SD) dan satu lembaga setingkat SMP.
Pewarta: Kun/pAn
Editor: Kuncoro