Lombok Tengah, SN - Ikatan Apoteker Indonesia Kabupaten Lombok Tengah gelar Seminar kefarmasian dan Konfercab Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kabupaten Lombok Tengah, Minggu (12/06) di Baldroom Lt. 5 Kantor Bupati Lombok Tengah.
Haitami, Ketua PC Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Lombok Tengah mengatakan kegiatan Konfercab ini sudah lama direncanakan dan merupakan kegiatan 4 tahunan.
"Sudah sekian lama kita tidak bisa berkumpul akibat pandemi, namun alhamdulillah saat ini sudah bisa kita berkumpul untuk melaksanakan kegiatan seminar yang dirangkaikan dengan kegiatan Konfercab IAI Lombok Tengah", jelasnya.
Konfercab ini bertujuan untuk penyegaran pengurus cabang sehingga kepungurusan PC IAI Lombok Tengah bisa menjadi lebih baik.
Adapun materi seminar akan diisi oleh Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Lombok Tengah dan Kepala Balai POM Mataram, Imbuhnya.
Bupati Lombok Tengah, H. L. Pathul Bahri, S.IP., hadir membuka acara seminar keparmasian dan Konfercab IAI PC Lombok Tengah.
"Harusnya pada kesempatan ini dihadiri oleh Bapak Wakil Bupati, namun beliau masih ada agenda di luar daerah. Beliau dan saya selalu saling mewakili. Dalam pemerintahan, bupati dan wakil bupati adalah satu kesatuan tidak boleh dipisah-pisah, jadi kami saling mengisi dan saling mewakili" tegasnya bupati.
Bupati menyampaikan bahwa farmasi adalah tugas mulia. Ahli-ahli farmasi kalau yang Muslim paling dikenal adalah Ibnu Sina, ulama yang paling hebat meracik obat yang sampai saat ini hasil racikan-racikannya dipakai di seluruh dunia.
"Ukuran, takaran, harus teliti kalau salah maka yang paling berdosa orang-orang Farmasi. Tapi kalau racikannya benar maka orang-orang farmasilah yang paling duluan masuk surga" kata bupati.
Pada forum PC IAI Lombok Tengah, Bupati menyampaikan juga capaian program visi-misi Pathul-Nursiah, di antaranya sepeda motor Kadus, pembangunan jalan, serta pembangunan rumah sakit tipe D.
"Program unggulan Pathul-Nursiah yang saat ini adalah pembagian sepeda motor untuk kepala dusun yang Insya Allah akan selesai semuanya pada tahun 2023, dan salah satu fungsinya adalah bisa membawa masyarakat kita yang sakit ke Puskesmas, Pustu, atau tempat berobat lainnya dan juga setelah berobat ya ke Apotek juga" tambahnya.
Bupati juga menjelaskan adanya peningkatan pendapatan PAD Kabupaten Lombok Tengah setiap tahunnya.
"Alhamdulillah tahun demi tahun Pendapatan Kabupaten Lombok Tengah semakin bertambah sehingga kita mampu memberikan sepeda motor untuk semua kepala dusun se Lombok Tengah. Begitu juga tahun Ini kita akan hotmix jalan yang ada di Lombok Tengah dengan jumlah anggaran terbesar sepanjang sejarah kabupaten Lombok Tengah yaitu sebesar 230 M. Dengan dihotmixnya jalan-jalan di Lombok Tengah maka akan berdampak pada kenaikan harga tanah, kenaikan harga tanah akan menaikkan DBHTB juga, DBHTB tersebut akan masuk pendapatan asli daerah" urai Bupati.
Bupati menyampaikan rencana pembangunan rumah sakit di Kecamatan Kopang. "Pathul-Nursiah akan bangun rumah sakit di sana. Kantor camat kita geser, nanti Puskesmasnya dan kantor camat lama digabung menjadi Rumah Sakit" katanya.
"Kenapa di Kopang, ini adalah strategi supaya orang Lombok Timur bisa berobat juga Ke Lombok Tengah juga, sehingga mereka tentu akan beli obat di apotek-apotek yang ada di Lombok Tengah" Tutupnya.